“Babi Ngepet” dan Bagaimana Kecemburuan Sosial Menggerakkan Mitos 05/05/202105/05/2021oleh Khairul Arief Rahman0 Dilihat “Babi Ngepet” dan Bagaimana Kecemburuan Sosial Menggerakkan Mitos Galeri untuk “Babi Ngepet” dan Bagaimana Kecemburuan Sosial Menggerakkan Mitos Unduh GambarPosting terkait:Ramadhan di Antara Indonesia Gelap dan “Kabur Aja Dulu”Pantang Lupa dengan Sejarah Sumpah PemudaKenali Jenis Spatula yang Biasa Digunakan Saat MemasakKenangan Bersama Buya Syafii MaarifSelamat Hari Guru Nasional, Kami Muridmu Selalu Bersamamu#IndonesiaTerserah Menggema Kembali, Transformasi Pelanggaran dan Standar Ganda PenangananCovid-19 dan Gunung Merapi Mau Meletus: Bagaimana Bencana Menyatukan KitaOmnibus Law dan Frekuensi Publik yang Ternyata Juga Dipotong Khairul Arief RahmanAlumnus Magister Ilmu Komunikasi Universitas Gajah Mada (UGM)